’Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) sebagai Implementasi Transformasi Kesehatan

’Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) sebagai Implementasi Transformasi Kesehatan

Kementerian Kesehatan bersama mitra Komisi IX DPR RI menggelar kegiatan Sosialisasi Masyarakat dan Deteksi Dini Penyakit Tidak Menular (PTM), dengan mengusung tema ‘’Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) sebagai Implementasi Transformasi Kesehatan” yang diselenggarakan pada Kamis (20/7) di MTs Al Hilal Tegalgubug Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Kegiatan ini dihadiri anggota Komisi IX DPR, Dr. Ir. Kardaya Warnika, D.E.A, perwakilan Ditjen Nakes, Dinkes Provinsi Jawa Barat, Dinkes Kabupaten Cirebon, serta diikuti masyarakat Tegalgubug dan sekitarnya.

Kegiatan sosialisasi GERMAS ini dilaksanakan guna menguatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat untuk hidup lebih sehat.  Sosialisasi ini menjadi bentuk kolaborasi dari Kemenkes selaku unsur eksekutif dengan DPR RI selaku lembaga legislatif dan masyarakat demi mewujudkan Indonesia yang lebih sehat. Dalam sambutannya Katimker Humas dan KSLN dr. Sri Wahyuni yang merupakan perwakilan dari Ditjen Nakes menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada masyarakat Tegalgubug dan sekitarnya yang telah bersedia hadir pada kegiatan sosialisasi ini, Sri juga mengingatkan agar masyarakat melaksanakan 7 langkah GERMAS seperti melakukan aktivitas fisik, budaya konsumsi buah dan sayur, tidak merokok, tidak mengonsumsi minuman beralkohol, melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala, menjaga kebersihan lingkungan, menggunakan jamban yang sehat. Hal ini tidak lepas dari adanya perubahan masalah kesehatan, dimana penyakit tidak menular seperti kanker, jantung, diabetes saat ini lebih mendominasi ketimbang penyakit-penyakit menular.

Sementara itu anggota Komisi IX DPR RI, Kardaya menyampaikan ajang sosialisasi ini menjadi silaturahmi bagi pemerintah, lembaga legislatif, dan masyarakat dalam rangka menyepakati gerakan masyarakat hidup sehat. Masyarakat yang sehat menjadi kunci untuk menjadi bangsa yang kuat.

Sosialisasi GERMAS ini juga diisi oleh pemaparan materi yang disampaikan oleh  Amdad, MPH dari Dinkes Kabupaten Cirebon yang dimoderatori oleh Bangkit Wahid Fauzi, SKM dari Dinkes Provinsi Jawa Barat. Narasumber menekankan bahwa GERMAS sebagai strategi yang tidak bisa langsung dirasakan saat ini melainkan sebagai sebuah investasi jangka panjang berupa kesehatan. Untuk itu kebiasaan hidup sehat harus dimulai sejak saat ini.

Untuk mengetahui tingkat kesehatan masyarakat maka dalam kegiatan sosialisasi GERMAS ini juga diselenggarakan deteksi dini atau screening penyakit tidak menular (PTM) meliputi pengukuran tinggi badan, berat badan, tekanan darah, dan pemeriksaan gula darah. Deteksi dini dilakukan oleh tenaga kesehatan dari Puskesmas Tegalgubug. Adapun yang menjadi target sasaran deteksi dini adalah peserta sosialisasi dan siswa-siswi MTs Al Hilal Tegalgubug.

Bagikan